Bulutin Mingguan Jangan Sampai Murid Lebih Pintar Dari Guru dan Ortu, Perlukah Penghubung ???
"Kemampuan guru dan wali murid harus meningkat. Kalau dulu sumber belajar murid ada di guru. Sekarang murid bisa belajar dengan teknologi."
Dan yang paling ditakutkan tidak ada yang pengawasan, walhasil murid akan menjadi liar karena tidak ada kontroling."
Timbulnya berbagai permasalahan pendidikan, salah satunya disebabkan kurangnya penanganan secara optimal dari guru dan orang tua.
Ketidak lulusan dalam ujian, kurangnya kompetensi siswa dalam membaca, menulis, dan berhitung terutama di sekolah dasar salah satu penyebabnya adalah kurangnya kontribusi orang tua dalam proses pendidikan di sekolah.
Selain itu, munculnya tindakan asusila dan kriminal di sekolah, serta prilaku menyimpang siswa disebabkan kurangnya informasi dan pengenalan lingkungan sekolah pada orang tua begitu pun sebaliknya.
Hubungan antara guru dan orang tua dalam pendidikan terkadang masih ada jurang pemisah. Banyak ditemukan orang tua malas ke sekolah walaupun hanya sekedar mengambil rapor di akhir semester karena berbagai alasan tertentu.
Kiranya perlu ada usaha yang dilakukan guru ,untuk menanggulangi permasalahan tersebut, orang tua serta mendapat masukan dari orang tua terhadap keberlangsungan pendidikan di sekolah. Sebagaimana yang telah kita ketahui bahwa guru dan orang tua membagi tanggung jawab dalam melaksanakan pendidikan bagi siswa/anak.
Sehingga pendidikan yang berlangsung di rumah oleh orang tua sejalan dengan pendidikan yang berlangsung di sekolah.
Adapun cara yang dapat dilakukan untuk membina hubungan baik antara guru, siswa, dan orang tua dalam melaksanakan pendidikan bagi siswa adalah sebagai berikut ini.
Adanya buku penghubung online antara orang tua dan guru.
Buku penghubung orang tua dan guru bukanlah buku rapor yang setiap akhir semester dibagikan.
Buku penghubung di sini adalah suatu buku yang berisikan format kolom tertentu di dalam webnya SDN Sepanyul yg dikelola oleh guru yang harus diisi oleh orang tua terkait, Pekerjaan Rumah, sikap siswa, serta permasalahan yang di hadapi siswa di. Dan guru melaporkan kegiatan siswa di sekolah dalam format yg tidak monoton diantara gambar belajar mengajar, Vidio maupun oudio visual.
Keguanaan buku penghubung ini sebagai pemantau secara otentik bagi guru dan orang tua mengenai kegiatan siswa di sekolah dan di rumah.
Buku penghubung ini dapat diisi setiap hari oleh wali murid untuk mengisi serta memberikan tanggapan terhadap permasalahan yang terjadi
Waktu tersebut disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan. Di pertemuan komite sekolah, guru harus menginformasikan tata cara dan teknik pengisian buku penghubung ini.
0 Response to "Bulutin Mingguan Jangan Sampai Murid Lebih Pintar Dari Guru dan Ortu, Perlukah Penghubung ??? "
Posting Komentar